Pages

Selasa, 04 Desember 2012

EMOSI

. EMOSI
Emosi dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut ;
1.     Emosi yang berkaitan dengan perasaan (syaraf-syaraf jasmaniah) misalnya : perasaan dingin ,panas, hangat,sejuk dan sebagainya.munculnya emosi seperti ini lebih banyak dirasakan karena faktor fisik di luar individu, misalnya cuaca, kondisi ruangan, dan tempat dimana individu itu berada
2.     Emosi yang berkaitan dengan kondisi fisiologis, misalnya sakit, meriang, dan sebagainya. Munculnya emosi seperti ini lebih banyak dirasakan karena faktor kesehatan.
3.     Emosi yang berkaitan dengan kondisi psikologis, misalnya cinta, rindu, sayang, benci, dan sejenisnya
Ada 2 faktor yang mempengaruhi emosi :
1.     Faktor internal
Umumnya emosi seseorang muncul berkaitan erat dengan apa yang dirasakan seseorang secara individu. Mereka merasa tidak puas, benci terhadap diri sendiri, dan tidak bahagia. Adapun gangguan emosi yang mereka alami antara lain sebagai berikut :
                           I.          merasa tidak terpenuhi kebutuhan fisik mereka secara layak sehingga timbul      ketidakpuasan,kecemasan, dan kebencian terhadap apa yang mereka alami.
                         II.          Merasa dibenci, disia-siakan,tidak mengerti, dan tidak diterima oleh siapa pun termasuk orang tua mereka
                        III.          Merasa lebih banyak dirintangi, dibantah, dihina, serta dipatahkan daripada disokong, disayangi dan ditanggapi, khususnya ide-ide mereka.
                       IV.          Merasa tidak mampu atau bodoh. Mereka merasa bodoh mungkin karena tidak mengenal potensi atau karena khayalan mereka semata. Keadaan ini menyebabkan mereka benci diri sendiri dan diproyeksikan dengan membeci orang lain.
                         V.          Mereka tidak menyenangi kehidupan keluarga mereka yang tidak harmonis seperti sering bertengkar, kasar, pemarah, cerewet, atau bercerai. Oleh karena itu dalam diri mereka hilang perasaan nyaman, aman, dan bahagia
                       VI.          Merasa menderita karena iri terhadap saudara karena disikapi dan dibedakan secara tidak adil.

2.     Faktor eksternal
Menurut Hurlock (1980) dan cole (1963) faktor yang mempengaruhi emosi negatif adalah sebagai berikut :
                              I.          Orang tua atau guru memperlakukan mereka seperti anak kecil yang membuat harga diri mereka dilecehkan.
                            II.          Apabila dirintangi, anak membina keakraban dengan lawan jenis. Misalnya orang tua merintangi dengan alasan melanggar nilai-nilai sosial, agama, dan lain-lain dan membuat marah. Apalagi bila sampai diancam dan dihukum, remaja yang diperlakukan seperti ini akan memberontak dengan berbagai cara, misalnya melakukan hubungan seks pra-nikah, kumpul kebo
                          III.          Terlalu banyak dirintangi daripada disokong,misalnya mereka lebih banyak disalahkan, dikritik oleh orang tua atau guru, akan cenderung menjadi marah dan mengekspresikannya dengan cara menentang keinginan orang tua, mencaci maki guru, atau masuk geng dan bertindak merusak (destruktif)
                          IV.          Disikapi secara tidak adil oleh orang tua, misalnya dengan cara membandingkan dengan saudaranya yang lebih berprestasi atau anak tetangganya, famili dan sebagainya.
                            V.          Merasa kebutuhan tidak dipenuhi oleh orang tua padahal orang tua mampu. Orang tua mengabaikan karena kurang harmonisnya hubungan mereka atau orang tua lebih memprioritasnya hal-hal lain untuk terlebih dahulu dipenuhi.
                          VI.          Merasa disikapi secara otoriter, seperti dituntut patuh, banyak dicela, dihukum dan dihina.

0 komentar:

Posting Komentar